Minggu, 28 November 2010

CoZ masuk 5 besar Dunia 3 (28 Nov 2010)

Tidak disangka-sangka CoZ bisa tembus ke peringkat 5 besar.

Peringkat ID Poin 40 terbaik Total Poin Anggota Rata-rata poin per anggota Desa Rata-rata poin per desa
1 UrH 22,633,590 23,337,186 49 476,269 2,513 9,287
2 L 1 L 17,181,592 19,252,168 56 343,789 2,308 8,341
3 -TT- 11,351,188 12,226,233 59 207,224 1,482 8,250
4 L 2 L 9,255,268 10,438,459 55 189,790 1,323 7,890
5 CoZ 7,363,347 8,028,902 53 151,489 1,062 7,560

Rabu, 24 November 2010

Tugas Ilmu Sosial Dasar Bab 9

Nama : Reza Danis setyawan

Kelas : 1KA26

NPM : 15110794

Ilmu Pengetauan, Teknologi dan Kemiskinan

Pengertian ilmu pengetahuan, teknologi dan nilai

Ilmu pengetahuan teknologi itu biasanya sering diakitkan dengan nilai atau moral. Penerapan ilmu teknologi biasanya masih kurang memperhatikan dari nilai moral yang ada. Masalah ini kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan teknologi ini, menyangkut perdepatan sengit sampai-sampai terjadi adanya dua pemikiran yan gmnenyatakan ilmu bebas nilai dan ilmu tidak bebas nilai.

Jadi arti nilai ini adalah moral yang dikandung dalam suatu ilmu teknologi, apa itu baik untuk kemajuan teknologi atau membuatnya menjadi buruk.

Referensi : MKDU I S D

Pengertian kemiskinan

Kemiskinan sebagai suatu penyakit sosial ekonomi tidak hanya dialami oleh negara-negara yang sedang berkembang, tetapi juga negara-negara maju, seperti Inggris dan Amerika Serikat. Negara Inggris mengalami kemiskinan di penghujung tahun 1700-an pada era kebangkitan revolusi industri yang muncul di Eropah. Pada masa itu kaum miskin di Inggris berasal dari tenaga-tenaga kerja pabrik yang sebelumnya sebagai petani yang mendapatkan upah rendah, sehingga kemampuan daya belinya juga rendah. Mereka umumnya tinggal di permukiman kumuh yang rawan terhadap penyakit sosial lainnya, seperti prostitusi, kriminalitas, pengangguran.

Kemiskinan lazimnya digambarkan dengan kurangnya pendapatan untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Yang biasanya dibawah digaris kemiskinan itu yang tidak dapat mencukupi kebutuhan pokok, seperti pangan, sandang dan papan.

referensi : MKDU I S D

http://www.scribd.com/doc/14597304/TEORI-KEMISKINAN

Studi Kasus

Lingkaran Kemiskinan, Masalah TKW Indonesia

Kasus kasus memilukan yang terjadi di Indonesia hampir tiap hari kita baca, kita dengar dan kita tonton. Lingkaran kemiskinan dan masalah TKW Indonesia semakin menyadarkan kita bahwa banyak yang keliru, banyak yang salah. Akan tetapi yang semakin menyedihkan adalah banyak yang mencari kambing hitam, saling menyalahkan dan tidak memberi solusi, memeri contoh dan bekerja memperbaiki dari diri sendiri lewat keteladanan.

Buruh, Pembantu Rumah Tangga, PRT, TKW Oh Malang Nasipmu.

Sebenarnya persoalan ini simple kalau ada kesadaran seluruh warga indonesia, kesadaran pemerintah, dan kesadaran individu. Contoh sederhana : Jika memang anda perduli dengan masalah Kemiskinan khususnya TKW, PRT. Sudahkan kita memperlakukan mereka dengan layak? Sudahkan kita memperlakunan mereka dengan adil : baik banyaknya pekerjaan dan Gaji yang diperoleh.

Kenapa banyak pembantu yang memilih ke luar negeri: karena gaji / pendapatan yang didapat jauh lebih besar dari rata rata gaji pembantu rumah tangga di Indonesia. Bahkan yang menyedihkan penganiayaan pembantu di Indonesia juga sering terjadi, sedikit sekali yang terungkap. Banyak sekali pembantu di Indonesia digaji jauh di bawah UMR. bahkan ada yang dibawah Rp.300rb/ bulan dengan pekerjaan yang segunung. Menyedihkan.

sumber : http://www.sumintar.com/tag/masalah-kemiskinan

Kesimpulan

Dari masalah yang ada diatas, dapat disimpulkan bahwa masalah kemiskinan ini memang harus secepatnya ditanggulangi, karena semakin lama kemiskinan akan semakin banyak, apalagi sangat kurangnya lahan pekerjaan di tanah air sendiri, sampai-sampai mereka mengadu nasib di negeri orang, da itupun tidak pasti semua orang merasakan nikmatnya berkerja di Negara orang, ada yang mendapat keberhasilan dan ada juga yang menerima kegagalan mungkin malah penyiksaan.

Itu semua mereka lakukan karena kurangnya biaya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, karena pekerjaan yang mereka dapat di Negara sendiri memang kurang dari cukup.

Rabu, 17 November 2010

Tugas Ilmu Sosial Dasar Bab 7

Masyarakat Perkotaan dan Masyarakat Perdesaan

Ciri-ciri desa
Menurut Soerjano Soekanto
  • Kehidupan masyarakat sangat erat dengan alam
  • Kehidupan petani sangat tergantung pada musim
  • Desa merupakan kesatuan sosial dan kesatuan kerja
  • Struktur perekonomian bersifat agraris
  • Hubungan antar anggota masyarakat desa berdasar ikatan kekeluargaan
  • Perkembangan sosial relatif lambat
  • Kontrol sosial ditentukan oleh moral dan hukum informal
  • Norma agama dan adat masih kuat
referensi : http://indahpurnamawati.blogdetik.com/category/ciri-ciri-desa/

Ciri-ciri Masyarakat Perdesaan
  • Di dalam masyarakat perdesaan diantara warganya mempunyai fubungan yang lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat perdesaan lainnya diluar batas-batas wilayahnya
  • Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan(Gemeinschaft atau paguyuban)
  • Sebagiab besar masyarakat perdesaan hidup dari pertanian. Pekerjaan-pekerjaan yang bukan pertanian hanya pekerjaan sambilan yang biasanya sebagai pengisi waktu luang
  • Masyarakat tersebut homogen, seperti dalam hal mata pencarian, agama, adat istiadat dan sebagainya
referensi MKDU ISD

Studi Kasus
Disuatu desa yang mayoritas penduduknya berkerja sebagai petani, mereka bergantung dari hasil panen pertaniannya, dari bertani itu mereka dapat memenuh kebutuhannya sehari-hari. Tapi pertanian mereka itu hanya bergantung pada musim, jadi apabila sedang musim penghujan pertaniannya akan sangat bagus baginya, tapi saat musim kemarau pasti mereka akan mengeluarkan biaya lagi untuk menyedot air dari sugai ke sawahnya dengan mesin. Ketika masa panen datang, pasti mereka akan menganggur, dan dikala menganggur itu mereka pasti mengisinya dengan pekerjaan yang lain, entah itu berjualan, membuat kerajinan dan lainnya.
Diantara mereka pasti akan saling mengenal walaupun jarak tempat tinggalnya berjauhan, dan apabila panen pasti semua masyarakatnya berkumpul untuk memanen hasil sawahnya.

Opini
Menurut saya ciri-ciri desa dan masyarakatnya itu mudah sekali untuk membedakannya dengan di kota, karena pada suatu desa itu masyarakat yang ada tidak lebih dari 2500 orang, dan diaantara mereka semua pasti saling mengenal karena banyak diantaranya masih ada hubungan kekeluargaan. Jadi sebenarnya masyarakat perdesaan itu patut dicontoh untuk mast=yarakat kota. karena di kota untuk saling kenal saja susah sekali.

Jumat, 12 November 2010

CoZ (Crows Zero)

Kaum yang dulu bernama S.A.R dan S.A.S ini dulu dianggap sebelah mata oleh para pemain di perangkaum.net Dunia 3. Banyak diantara mereka yang tadinya di kaum itu lebih memilih keluar dari kaum karena kaum itu dianggap tidak akan mampu bertahan di Dunia 3 perangkaum. Dari yang diserang sana-sini oleh kaum lain, sampai banyak yang restart.

Tapi setelah adanya penggantian nama dari S.A.R dan S.A.S yg digabung dan berganti nama menjadi CoZ (Crows Zero), nama itu diambil dari sebuah nama film asal jepang.
Mulai dari penggantian nama itu, CoZ mulai naik peringkat 1 per 1 sampai bisa masuk 20 besar peringkat kaum di Dunia 3. Perekrutan anggota disini dimulai kembali, setelah di CoZ telah full anggota, maka CoZ mendirikan kaum lagi dan diberikan nama HC (High Class) yang dipimpin oleh saya sendiri dengan ID zasha. disitu mulai kembali perekrutan anggota dimulai, saya sendiri menargetkan untuk membuat camp di Kontingen 56, disitu HC mulai mengikuti jejak CoZ. Tapi tidak disangka, ternyata anggota yang masuk ke HC itu banyak yang pernah menjadi Top 100 player sebelumnya, tapi restart karena kalah perang, dan banyak juga para veteran dari Tribalwars.net.

Setelah itu berdiri kembali kaum dari cabang CoZ, yaitu CA (CoZ AOD). Sebelumnya CoZ dan AOD bersepakat untuk membuat family baru, tapi belum tahu juga sekarang kabarnya gimana. Apakah AOD masih mengakuinya.

Setelah melalui jalan yang panjang, nama CoZ mulai disegani oleh kaum-kaum yang lain yang ada di Dunia 3. diawali perang dengan melawan NES tapi sebenarnya perang dengan HC, dan NES pun mengalami kekalahan. Lalu melawan dengan chover family yang dibabat habis oleh CoZ family dan diakhiri oleh UrH. dan sekarang sedang perang oleh 1 kaum yang mnempati Top 20 peringkat kaum di Dunia 3.

Ini semua berkat kerja teman-teman semua di CoZ family, CoZ family sekarang sudah menjadi kaum yang cukup besar. berkat dari strategi yang memang bagus dan para diplomat yang bisa membuat kaum ini masih bertahan.

Darisini saya mengambil hikmah dari berman game ini, saya banyak mengenal teman baru yang belum tentu akan bertemu, karena mereka rata-rata berdomisili diluar pulau jawa. Disini saya juga belajar menjadi pemimpin karena saya sendiri memang memimpin HC disini. Saya merasa bangga karena kaum yang saya pimpin bisa bertahan sampai sekarang ini, padahal banyak kaum-kaum yang tadinya diatas kaum saya yang lebih hebat malah sudah pada hancur.

Rabu, 03 November 2010

Tugas Ilmu Sosial Dasar Bab 6

Nama : Reza Danis Setyawan
Kelas : 1KA26
NPM : 15110794


Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat


Fungsi Elite Dalam Memegang Strateg
i

  • Elite Politik (Elite yang berkuasa dalam mencapai tujuan)
  • Elite Ekonomi, Militer, Diplomatik dan Cendekiawan, (mereka yang berkuasa atau berpengaruh dalam bidang itu).
  • Elite Agama, Filsuf, Pendidik dan Pemuka masyarakat.
  • Elite yang daat memberikan kebutuhan psikologis/hiburan : artis, penyanyi, penulis, tokoh film, olahragawan, dll
Pengertian Massa
Istilah massa dipergunakan untuk menunjukkan suatu pengelompokkan kolektif lain yang elementer dan spotnan, yang dalam beberapa hal menyerupai crowd, tetapi yang secara fundamental berbeda dengannya dalam hal-hal yang lain. Massa diwakili oleh orang-orang yang berperan serta dalam perilaku missal seperti mereka yang terbangkitkan minatnya oleh beberapa peristiwa nasional.

Study kasus
disuatu desa dimana ada suatu tokoh masyarakat, dia itu selalu dihormati oleh seluruh warga disana, pada saat ada sebuah pebangunan rumah ibadah. diisyaratkan untuk semua mmembangun masjid itu bersama, intruksi itu langsung diberikan oleh tokoh masyarakt itu. Coba misalkan bukan dia yang memberikan perintah, pasti tidak akan menjalankan perintah orang tersebut.
Jadi menurut saya tokoh masyarakat itu termasuk dalam Elite, karena dia itu menjadi panutan di dalam desanya. jadi apa yang dia intruksikan pasti akan dilakukan.